Melakoni laga perempat final Yonex-Sunrise Hong Kong Open 2019 di Hong Kong Coliseum, Hong Kong, Jumat (15/11), Jonatan Christie sukses menaklukkan andalan Denmark, Anders Antonsen, untuk merebut tiket semifinal.
Game pertama diawali Jojo, sapaan akrab Jonatan, langsung menekan Antonsen 3-0.
Antonsen terlihat kaget dan terus diserang Jojo dalam waktu cepat sampai jeda 11-6.
Antonsen mencoba bangkit, tetapi Jojo bermain nyaris tanpa error dan bola-bola placingnya sangat tajam maka serangan Antonsen banyak yang gagal malah berbalik ditekan.
20-14, Antonsen tiba-tiba menjadi sangat offensive. Dan berhasil meraih satu poin. Tapi Jojo pun membalasnya sehingga selesai game pertama 21-15.
Pembukaan game kedua Antonsen langsung menggebrak dan berhasil meraih poin pertama. Tetapi Jojo yang terlihat sangat tenang tidak terburu-buru melainkan begitu bola bagus langsung di smes keras dan menghasilkan 3 poin beruntun.
Saling mengejar poin sampai 7-7 dan Jojo tetap dengan pola drop shot silang dan bola lambung kebelakang diselingi smes-smes keras membuat Antonsen jebol terus pertahanannya.
Antonsen jelas terlihat engap, terengah-engah dengan keringat deras membasahi wajahnya. Diajak main super cepat pun tetap sering kalah oleh Jojo.
Langsung tertinggal cukup jauh sampai Jojo menyelesaikan dengan smesan keras dan menutup 21-13. (Jae)
Game pertama diawali Jojo, sapaan akrab Jonatan, langsung menekan Antonsen 3-0.
Antonsen terlihat kaget dan terus diserang Jojo dalam waktu cepat sampai jeda 11-6.
Antonsen mencoba bangkit, tetapi Jojo bermain nyaris tanpa error dan bola-bola placingnya sangat tajam maka serangan Antonsen banyak yang gagal malah berbalik ditekan.
20-14, Antonsen tiba-tiba menjadi sangat offensive. Dan berhasil meraih satu poin. Tapi Jojo pun membalasnya sehingga selesai game pertama 21-15.
Pembukaan game kedua Antonsen langsung menggebrak dan berhasil meraih poin pertama. Tetapi Jojo yang terlihat sangat tenang tidak terburu-buru melainkan begitu bola bagus langsung di smes keras dan menghasilkan 3 poin beruntun.
Saling mengejar poin sampai 7-7 dan Jojo tetap dengan pola drop shot silang dan bola lambung kebelakang diselingi smes-smes keras membuat Antonsen jebol terus pertahanannya.
Antonsen jelas terlihat engap, terengah-engah dengan keringat deras membasahi wajahnya. Diajak main super cepat pun tetap sering kalah oleh Jojo.
Langsung tertinggal cukup jauh sampai Jojo menyelesaikan dengan smesan keras dan menutup 21-13. (Jae)
