Berita > Berita

Catatan Irwansyah, Pelatih Tunggal Putra Usai Hylo Open 2022

Selasa, 08 November 2022 12:30:52
1131 klik
Oleh : admin
Kirim ke teman   Versi Cetak



Setelah tampil jelek pada dua turnamen sebelumnya (Denmark Open 2022 dan French Open 2022), Anthony Sinisuka Ginting sukses meraih gelar pada ajang turnamen Hylo Open 2022 yang berakhir hari Minggu (6/11) di Saarlandhalle, Saarbrücken, Jerman.

Langkah Ginting pada ajang Denmark Open 2022 dan French Open 2022 sudah harus terhenti pada babak pertama.

Namun, pada turnamen Hylo Open 2022, Ginting sukses menapaki podium juara setelah melalui persaingan ketat dan panjang ketika menghadapi unggulan ketiga Chou Tien Chen asal Taiwan. Akhirnya Ginting mengunci kemenangan dengan tiga game 18-21, 21-11 dan 24-22.

Sukses Ginting ini pun mendapat catatan khusus dari Irwinsyah, pelatih tunggal putra Pelatnas Cipayung.

"Secara umum penampilan Anthony Sinisuka Ginting sejak babak awal di turnamen Hylo Open 2022 begitu menjanjikan. Terlebih saat tampil di partai final, dia bisa bermain dengan bagus dan akhirnya tampil sebagai juara," ungkap Irwinsyah menilai penampilan Ginting di final menghadapi Chou Tien Chen.

"Memang pada game pertama dia masih sedikit ragu-ragu untuk menjalankan strategi yang sudah direncanakan. Namun, begitu pola permainannya masuk, dia bisa mengejar ketertinggalan dengan meraih banyak poin dan bahkan sempat menyamakan kedudukan. Walaupun belum menang, tetapi pola permainan yang diterapkan dan diinginkan Ginting sudah berjalan baik," nilai Irwinsyah saat Ginting harus kehilangan game pertama.

Namun dinilai pelatih, Ginting bisa keluar dari pola permainan lawan pada game berikutnya.

"Pada game kedua dan ketiga, permainan Ginting bisa keluar semua. Yaitu menerapkan strategi dengan pola permainan yang lebih menekan dan menyerang lawan. Terbukti di game kedua dia bisa unggul jauh atas lawan. Memang pada game ketiga, keunggulan Ginting dari skor 20-16 sempat terkejar lawan hingga menjadi 20-20. Ini karena Ginting kurang sabar dalam bermain. Dia sepertinya terlalu buru-buru untuk segera menyelesaikan pertandingan," ungkap Irwinsyah.

"Tapi dengan pola permainan yang terus menekan dan menyerang, akhirnya Ginting bisa tampil lebih baik. Di poin-poin kritis, dia bisa terus memegang kendali permainan. Akhirnya, dia pun bisa menang dan merebut gelar kedua tahun ini setelah memenangi Singapura Open lalu," lebih lanjut Irwinsyah menilai penampilan Ginting.

Secara umum, evaluasi dari permainan Ginting selama mengikuti tiga turnamen di tur Eropa ini sudah bagus. Begitu juga dengan penampilan Jonatan Christie, Shesar Hiren Rhustavito, dan Chico Aura Dwi Wardoyo. Menurut Irwinsyah selama mengikuti tiga kejuaraan secara berturut-turut, performa mereka sudah bagus juga.

"Meskipun begitu, secara umum ada yang harus ditingkatkan lagi dari para pemain tunggal putra ini. Yaitu, rasa percaya diri mereka sendiri. Pemain-pemain kita harus memiliki rasa percaya dengan kemampuan mereka sendiri bahwa mereka bisa menjadi juara. Insya Allah ke depannya mereka semua bisa lebih berprestasi lagi," Irwinsyah mengakhir penilaiannya terhadap penampilan Ginting dan kawan-kawannya di tunggal putra usai Hylo Open 2022.

Dengan keberhasilan di Hylo Open ini tentu akan memberi energi positif. Keberhasilan ini pasti akan menambah rasa percaya diri Ginting untuk tampil ke BWF World Tour Finals. (*)

Berita Berita Lainnya