JAKARTA (SINDO) – Sesuai dugaan, langkah Taufik Hidayat di babak pertama Kejuaraan Asia Terbuka 2007 tak terkalahkan. Kemarin, dia mampu menaklukkan pebulutangkis nonunggulan asal Jepang Saeki Kochi 21-16,21-19 di Stadion Bandaraya, Johor Baru, Malaysia.
Di babak kedua hari ini, Taufik akan bertemu pebulutangkis nonunggulan lain, Karunaratne Niluka. Sebelumnya, pemain Sri Lanka itu mengalahkan andalan Vietnam Duong Bao Duc 21-17,21-16. Seperti halnya babak pertama, langkah Taufik di babak kedua ini pun diprediksi akan mulus.
Dari sisi kualitas, juara Asian Games 2006 Doha itu memang jauh di atas Niluka. Jadi, tak ada lagi yang diragukan dari Taufik, kecuali munculnya faktor-faktor nonteknis seperti cedera. Jika skenario lancar, Taufik akan mendapat tantangan berarti di perempat final. Sebab, dia diprediksi akan berjumpa pemain tuan rumah Lee Chong Wei yang kemarin lolos ke babak kedua setelah menumbangkan pemain Korea Selatan Hwang Jungwoon 23-21, 21-9.
Tentu, dengan catatan, Taufik lolos dari terkaman pemenang duel pemain nonunggulan Gong Weijie (China) dengan Lee Cheol-ho (Korsel). ''Saya datang ke sini untuk meraih hasil yang bagus. Jadi, saya tentu akan berusaha keras untuk meloloskan diri dari setiap lawan, termasuk Chong Wei,'' ujar Taufik, seperti dikutip The Star. Menurut Taufik, ini kesempatan emasnya untuk membuktikan diri bahwa dia belum habis. Dia masih punya potensi menjadi juara setelah absen di beberapa turnamen series, termasuk All England 2007.
''Saya tentu optimistis. Bahkan, saya yakin dapat mengalahkan Chong Wei dengan mudah. Dia memang pemain hebat. Apalagi, dia menjadi tuan rumah. Tapi, mentalnya sering lemah. Jadi, kondisi itu yang akan saya manfaatkan,'' kata Taufik. Sementara itu, Kasubid Pelatnas Christian Hadinata mengaku senang dengan hasil yang ditorehkan Taufik. Bahkan, dia juga percaya, menantu mantan Ketua Umum KONI Pusat Agum Gumelar itu akan mampu melewati Chong Wei.
Sayang, di tengah kesuksesan Taufik, tim putri Indonesia malah berguguran. Adriyanti Firdasari, Fransiska Ratnasari, Maria Kristin Yulianti,Aprillia Yuswandari, dan Pia Zebadiah Bernadet, semuanya kandas di babak pertama. Padahal, event itu tak diikuti dua ratu bulu tangkis dunia, Xie Xingfang (1 BWF) dan Zhang Ning (2 BWF). Firdasari terpental di tangan pebulu tangkis Korea Selatan Seo Yoon- hee 21-13, 21-23, 18-21.
Sementara Fransiska tidak bisa berbuat banyak saat menghadapi andalan Malaysia Wong Mew Choo, yang berakhir dengan skor 13-21, 21-17, 21-17. Begitu juga Maria yang hanya bisa gigit jari. Dia tak berdaya di hadapan Wong Pei Xian Julia (Malaysia) 21-19, 14- 21, 14-21. Sementara Aprillia ditaklukkan Wang Chen (Hong Kong) 23-21, 21-7, dan Pia Zubaedah menyerah kepada Murgunde Trupti (India) 21-14, 16-21,21-8.(nur mekah/seputar-indonesia.com)
Di babak kedua hari ini, Taufik akan bertemu pebulutangkis nonunggulan lain, Karunaratne Niluka. Sebelumnya, pemain Sri Lanka itu mengalahkan andalan Vietnam Duong Bao Duc 21-17,21-16. Seperti halnya babak pertama, langkah Taufik di babak kedua ini pun diprediksi akan mulus.
Dari sisi kualitas, juara Asian Games 2006 Doha itu memang jauh di atas Niluka. Jadi, tak ada lagi yang diragukan dari Taufik, kecuali munculnya faktor-faktor nonteknis seperti cedera. Jika skenario lancar, Taufik akan mendapat tantangan berarti di perempat final. Sebab, dia diprediksi akan berjumpa pemain tuan rumah Lee Chong Wei yang kemarin lolos ke babak kedua setelah menumbangkan pemain Korea Selatan Hwang Jungwoon 23-21, 21-9.
Tentu, dengan catatan, Taufik lolos dari terkaman pemenang duel pemain nonunggulan Gong Weijie (China) dengan Lee Cheol-ho (Korsel). ''Saya datang ke sini untuk meraih hasil yang bagus. Jadi, saya tentu akan berusaha keras untuk meloloskan diri dari setiap lawan, termasuk Chong Wei,'' ujar Taufik, seperti dikutip The Star. Menurut Taufik, ini kesempatan emasnya untuk membuktikan diri bahwa dia belum habis. Dia masih punya potensi menjadi juara setelah absen di beberapa turnamen series, termasuk All England 2007.
''Saya tentu optimistis. Bahkan, saya yakin dapat mengalahkan Chong Wei dengan mudah. Dia memang pemain hebat. Apalagi, dia menjadi tuan rumah. Tapi, mentalnya sering lemah. Jadi, kondisi itu yang akan saya manfaatkan,'' kata Taufik. Sementara itu, Kasubid Pelatnas Christian Hadinata mengaku senang dengan hasil yang ditorehkan Taufik. Bahkan, dia juga percaya, menantu mantan Ketua Umum KONI Pusat Agum Gumelar itu akan mampu melewati Chong Wei.
Sayang, di tengah kesuksesan Taufik, tim putri Indonesia malah berguguran. Adriyanti Firdasari, Fransiska Ratnasari, Maria Kristin Yulianti,Aprillia Yuswandari, dan Pia Zebadiah Bernadet, semuanya kandas di babak pertama. Padahal, event itu tak diikuti dua ratu bulu tangkis dunia, Xie Xingfang (1 BWF) dan Zhang Ning (2 BWF). Firdasari terpental di tangan pebulu tangkis Korea Selatan Seo Yoon- hee 21-13, 21-23, 18-21.
Sementara Fransiska tidak bisa berbuat banyak saat menghadapi andalan Malaysia Wong Mew Choo, yang berakhir dengan skor 13-21, 21-17, 21-17. Begitu juga Maria yang hanya bisa gigit jari. Dia tak berdaya di hadapan Wong Pei Xian Julia (Malaysia) 21-19, 14- 21, 14-21. Sementara Aprillia ditaklukkan Wang Chen (Hong Kong) 23-21, 21-7, dan Pia Zubaedah menyerah kepada Murgunde Trupti (India) 21-14, 16-21,21-8.(nur mekah/seputar-indonesia.com)
